banyak tempat yang menyediakan jual beli pakaian terutama di pasar-pasar dan di grosir baju murah surabaya yang menjual banyak jenis baju dan tentunya berkualitas dan branded. "Bisakah Anda memberi saya umpan balik di situs web saya?" seorang pelatih kehidupan bernama "Kevin" bertanya kepada pelanggan e-zine-nya. "Saya baru saja merevisi situs saya - - akhirnya!" Tentu saja, saya tidak bisa menahan diri untuk mengklik apa yang telah dilakukan Kevin. Saya tahu Kevin adalah pelatih yang bijaksana dengan reputasi integritas tinggi.
Situs baru Kevin berseru untuk melakukan perombakan ulang. Dia telah membayar seorang desainer untuk mendapatkan menu drop-down dan sedikit flash. Akibatnya, Kevin mengakui, "Saya tidak punya anggaran untuk membayar copywriter."
Aduh.
Setelah membaca beberapa halaman situs, saya mengirim email ke Kevin. "Siapa target pasarmu? Apa yang kamu tawarkan? Bagaimana kamu unik?"
Kevin menjawab, "Saya meminta umpan balik. Saya tidak punya waktu untuk menjawab banyak pertanyaan. Dan semua orang memberi tahu saya bahwa situs itu terlihat profesional."
Baik. Saya bisa mengambil petunjuk.
Tentu, situsnya terlihat profesional. Tapi Kevin mengakui dia dalam masalah. Sejauh ini, dia tidak mendapatkan apa-apa selain pujian - tidak ada pesanan dan tidak ada panggilan.
Apa yang bisa kita pelajari dari Kevin?
(1) Copywriter dapat menghemat uang Anda.
Seringkali saya (dan copywriter berpengalaman lainnya) dapat menghemat uang klien pada desain web. Kevin tidak membutuhkan semua lonceng dan peluit itu. Bahkan, beberapa guru pemasaran Internet mengklaim mereka melakukan lebih banyak ruginya daripada kebaikan.
Dan Kevin tidak mengerti HTML, apalagi CSS. Seorang copywriter mungkin berfungsi sebagai perantara, menerjemahkan persyaratan Kevin ke dalam bahasa desain web. Desainer web Anda menghemat waktu - yang berarti menghemat uang.
(2) Copywriter membantu Anda mendapatkan uang.
Membaca yang tersirat, saya menemukan Kevin bisa menjadi menonjol. Dia telah mengembangkan proses 5 langkah yang inovatif untuk membantu klien mengatasi hambatan dan mengambil alih hidup mereka.
Tetapi Kevin tidak menyadari mengapa dia unik, jadi situs webnya berbunyi seperti lima ribu situs pelatihan lainnya: janji yang samar-samar tentang "membawa hidup Anda ke tingkat berikutnya," "temukan apa yang penting bagi Anda" dan "nikmati pekerjaan yang Anda sukai." "
Tentu saja aku menyamarkan detail cerita "Kevin", tapi aku benar-benar tidak perlu. Ratusan (mungkin ribuan) situs terdengar seperti Kevin.
(3) Copywriting bersifat kolaboratif.
Seperti Kevin, klien saya sering berpikir mereka dapat menunjukkan kepada saya beberapa halaman situs web dan berkata, "Buat itu laku!" Copywriting membutuhkan energi dan perencanaan, apakah Anda seorang yang melakukan hal itu sendiri atau orang yang percaya pada outsourcing untuk seorang spesialis.
Klien saya sering berinvestasi berjam-jam menjawab pertanyaan saya. Ketika mereka menulis, mereka sering menyadari ada lubang dalam strategi bisnis mereka. Atau mereka duduk di atas harta terpendam.
Sampai saya tahu apa yang ingin dilakukan Kevin dengan situs web dan bisnisnya, saya tidak dapat membuat rekomendasi realistis - bahkan sebagai pembaca ezine biasa. Saya perlu mengevaluasi salinan Kevin dalam konteks tujuan, target pasar, dan proposisi penjualan unik Kevin sendiri.
Kevin bisa melakukan ini sendiri. Tetapi, seperti kebanyakan pemilik bisnis yang sibuk, dia tidak ingin menginvestasikan waktu. Dan dia tidak yakin pertanyaan apa yang harus diajukan.
Ketika klien mempekerjakan saya, kami memiliki kemewahan (dan kesenangan!) Untuk membuat pesan pemasaran yang tepat sasaran di pusat perhatian.
Intinya: Situs web mengirimkan pesan. Tanpa pesan, situs web adalah kartu panggil - bagus bila Anda memiliki lebih banyak bisnis daripada yang bisa Anda tangani.
Sebagian besar waktu, merevisi salinan membawa traffic dan penjualan. Situs web biasanya mendapatkan kembali investasi salinan dengan hanya beberapa klien baru, belum lagi menghemat energi dan dana dengan menghindari makeover untuk memulihkan makeover.
Dan suatu hari Anda menyadari bahwa Anda tidak mendapatkan pujian ... tetapi * Anda * mendapatkan penjualan.
Situs baru Kevin berseru untuk melakukan perombakan ulang. Dia telah membayar seorang desainer untuk mendapatkan menu drop-down dan sedikit flash. Akibatnya, Kevin mengakui, "Saya tidak punya anggaran untuk membayar copywriter."
Aduh.
Setelah membaca beberapa halaman situs, saya mengirim email ke Kevin. "Siapa target pasarmu? Apa yang kamu tawarkan? Bagaimana kamu unik?"
Kevin menjawab, "Saya meminta umpan balik. Saya tidak punya waktu untuk menjawab banyak pertanyaan. Dan semua orang memberi tahu saya bahwa situs itu terlihat profesional."
Baik. Saya bisa mengambil petunjuk.
Tentu, situsnya terlihat profesional. Tapi Kevin mengakui dia dalam masalah. Sejauh ini, dia tidak mendapatkan apa-apa selain pujian - tidak ada pesanan dan tidak ada panggilan.
Apa yang bisa kita pelajari dari Kevin?
(1) Copywriter dapat menghemat uang Anda.
Seringkali saya (dan copywriter berpengalaman lainnya) dapat menghemat uang klien pada desain web. Kevin tidak membutuhkan semua lonceng dan peluit itu. Bahkan, beberapa guru pemasaran Internet mengklaim mereka melakukan lebih banyak ruginya daripada kebaikan.
Dan Kevin tidak mengerti HTML, apalagi CSS. Seorang copywriter mungkin berfungsi sebagai perantara, menerjemahkan persyaratan Kevin ke dalam bahasa desain web. Desainer web Anda menghemat waktu - yang berarti menghemat uang.
(2) Copywriter membantu Anda mendapatkan uang.
Membaca yang tersirat, saya menemukan Kevin bisa menjadi menonjol. Dia telah mengembangkan proses 5 langkah yang inovatif untuk membantu klien mengatasi hambatan dan mengambil alih hidup mereka.
Tetapi Kevin tidak menyadari mengapa dia unik, jadi situs webnya berbunyi seperti lima ribu situs pelatihan lainnya: janji yang samar-samar tentang "membawa hidup Anda ke tingkat berikutnya," "temukan apa yang penting bagi Anda" dan "nikmati pekerjaan yang Anda sukai." "
Tentu saja aku menyamarkan detail cerita "Kevin", tapi aku benar-benar tidak perlu. Ratusan (mungkin ribuan) situs terdengar seperti Kevin.
(3) Copywriting bersifat kolaboratif.
Seperti Kevin, klien saya sering berpikir mereka dapat menunjukkan kepada saya beberapa halaman situs web dan berkata, "Buat itu laku!" Copywriting membutuhkan energi dan perencanaan, apakah Anda seorang yang melakukan hal itu sendiri atau orang yang percaya pada outsourcing untuk seorang spesialis.
Klien saya sering berinvestasi berjam-jam menjawab pertanyaan saya. Ketika mereka menulis, mereka sering menyadari ada lubang dalam strategi bisnis mereka. Atau mereka duduk di atas harta terpendam.
Sampai saya tahu apa yang ingin dilakukan Kevin dengan situs web dan bisnisnya, saya tidak dapat membuat rekomendasi realistis - bahkan sebagai pembaca ezine biasa. Saya perlu mengevaluasi salinan Kevin dalam konteks tujuan, target pasar, dan proposisi penjualan unik Kevin sendiri.
Kevin bisa melakukan ini sendiri. Tetapi, seperti kebanyakan pemilik bisnis yang sibuk, dia tidak ingin menginvestasikan waktu. Dan dia tidak yakin pertanyaan apa yang harus diajukan.
Ketika klien mempekerjakan saya, kami memiliki kemewahan (dan kesenangan!) Untuk membuat pesan pemasaran yang tepat sasaran di pusat perhatian.
Intinya: Situs web mengirimkan pesan. Tanpa pesan, situs web adalah kartu panggil - bagus bila Anda memiliki lebih banyak bisnis daripada yang bisa Anda tangani.
Sebagian besar waktu, merevisi salinan membawa traffic dan penjualan. Situs web biasanya mendapatkan kembali investasi salinan dengan hanya beberapa klien baru, belum lagi menghemat energi dan dana dengan menghindari makeover untuk memulihkan makeover.
Dan suatu hari Anda menyadari bahwa Anda tidak mendapatkan pujian ... tetapi * Anda * mendapatkan penjualan.
0 komentar:
Posting Komentar